Minggu, 21 September 2008

Membaca Memindai

Membaca Memindai


Takwa
Fakir
Rasul
Berdo’a


Kita sebagai manusia harus bertakwa, beriman, dan terus berdo’a kepada Allah SWT seperti para Nabi dan Rasul utusan Allah.Selain itu kita juga harus membantu sesama seperti membantu para fakir miskin, pengemis, anak yatim, dll.Seperti Nabi Muhammad, nabi selalu membantu orang-orang yang tidak mampu seperti pada waktu itu nabi pergi ke pasar lalu nabi memberi makan orang fakir yang buta sampai-sampai nabi menghaluskan makanan itu walaupun nabi selalu dicaci maki oleh orang itu karena dia tidak tahu yang menyuapinya adalah Rasulullah.Pada suatu saat Abu Bakar Ash-Shiddiq menggantikan nabi memberi makan orang fakir itu tetapi orang fakir itu berkata “kamu bukan yang biasa menyuapiku karena makanannya tidak dihaluskan terlebih dahulu, siapa kamu” “saya Abu-Bakar sahabat Nabi Muhammad yang biasa memberimu makan” kata Abu-Bakar “jadi yang biasa memberiu makan adalah Nabi Muhammad ?” kata orang itu “ya benar” kata Abu-Bakar lalu orang fakir itu langsung menangis dan memeluk agama Islam, bertakwa, dan berdo’a kepada allah.Semua orang harus berdo’a kepada allah agar allah membantu kita seperti pada suatu ketika malaikat Jibril menanyakan orang fakir dia mau apa, ada yang minta unta, sapi, dan kambing lalu setelah mereka bahagia malaikat menyamar menjadi orang fakir dan berkata kepada ketiga orang itu untuk memberikan sedikit hartanya orang pertama dan kedua tidak mau karena katanya harta yang mereka peroleh adalah semata-mata hasil kerja keras mereka sendiri, lalu harta kedua orang itu diambil kembali oleh allah, tetapi orang yang ketiga berkata “silahkan ambil sesukamu sesungguhnya semua ini hanya milik allah dan aku hanya dititipkannya” orang yang ketiga juga rajin berdo’a, lalu nikmatnya dilipathandakan oleh Allah SWT.

2 komentar:

Ujang Labsky mengatakan...

wess, bagus bgt rio! islami2x gitu... tau aj lo gue suka dakwah islami...

comment juga ya di: http://fauzaninastaganaga.blogspot.com

hehehe

fauzan

Ujang Labsky mengatakan...

anonim siapa sih?